Klasifikasi karbon aktif
Klasifikasi karbon aktif
Seperti yang ditunjukkan, karbon aktif dibagi menjadi 5 jenis berdasarkan bentuknya. Setiap jenis karbon aktif memiliki kegunaannya sendiri.
• Bentuk bubuk: Karbon aktif digiling halus menjadi bubuk dengan ukuran 0,2 mm hingga 0,5 mm. Jenis ini memiliki harga termurah dan banyak digunakan dalam peralatan pemurni air RO, sistem pengolahan air tawas, kosmetik (pasta gigi, lulur, dll.).
• Granular: Karbon aktif dihancurkan menjadi partikel-partikel kecil berukuran 1 mm hingga 5 mm. Jenis arang ini lebih sulit dibersihkan dan diterbangkan dibandingkan bentuk bubuk. Partikel karbon aktif sering digunakan dalam sistem penyaringan air industri.
• Bentuk tablet: Ini adalah karbon aktif bubuk yang dipadatkan menjadi pelet keras. Setiap tablet berukuran sekitar 1 cm hingga 5 cm dan terutama digunakan dalam pembersih udara. Karena pemadatan ini, ukuran pori-pori molekul dalam pelet batubara akan lebih kecil, sehingga kemampuan menyaring bakteri juga lebih baik.
• Bentuk lembaran: Sebenarnya, ini adalah lembaran busa yang diresapi bubuk karbon aktif, dengan ukuran yang dapat diproses sesuai kebutuhan penggunaan. Lembaran karbon aktif umumnya digunakan terutama pada pembersih udara.
• Tubular: Dibentuk melalui perlakuan panas pada tabung-tabung batubara bahan bakar. Setiap tabung karbon aktif biasanya berdiameter 1 cm hingga 5 cm dan terutama digunakan dalam sistem pengolahan air skala besar.
Kriteria yang perlu diperhatikan pada karbon aktif
Saat memilih untuk membeli bahan filter karbon aktif, pelanggan perlu memperhatikan kriteria berikut:
• Yodium: Ini adalah indeks yang mewakili luas permukaan pori-pori. Biasanya, arang aktif memiliki indeks Yodium sekitar 500 hingga 1.400 mg/g. Semakin tinggi luas permukaan ini, semakin banyak pori-pori yang terdapat dalam molekul karbon aktif, sehingga lebih mampu menyerap air.
• Kekerasan: Indeks ini bergantung pada jenis karbon aktif: Karbon aktif dalam bentuk tablet dan tabung akan memiliki kekerasan yang tinggi karena pemadatan. Kekerasan arang menunjukkan ketahanan terhadap abrasi dan pencucian. Oleh karena itu, memilih jenis karbon aktif yang tepat sesuai kebutuhan Anda sangatlah penting.
• Volume Pori: Indeks ini menunjukkan jarak antar rongga yang terdapat dalam molekul karbon aktif. Semakin besar volumenya, semakin rendah kepadatan pori (rendahnya kadar Yodium), yang akan memperburuk kemampuan penyaringan batubara.
• Ukuran partikel: Serupa dengan indeks kekerasan, ukuran partikel karbon aktif bergantung pada jenis batubara. Semakin kecil ukuran partikel (berbentuk bubuk), semakin tinggi kapasitas penyaringan karbon aktif.
Kami adalah pemasok utama di China, untuk harga atau informasi lebih lanjut, silakan hubungi kami di:
E-mail: sales@hbmedipharm.com
Telepon: 0086-311-86136561
Waktu posting: 16-Okt-2025